Jurnal Bunda Cekatan #3
Tahap Ulat 1
Welcome to the Jungle of Knowledge
Fokus Belajar Sesuai Peta Belajarku
Alhamdulillah, setelah menyelesaikan 4 tahap pencarian telur dan membuat peta belajar yang "gue banget", akhirnya bisa melanjutkan ke tahap ulat. Ya, setelah 4 pekan bermain di tahap telur, sekarang saatnya masuk ke tahap ulat. Di tahap ulat ini kami akan bermain dan belajar selama 8 pekan. Di pekan pertama ini kami diingatkan kembali untuk selalu membawa peta belajar yang telah dibuat sebelumnya.
Pada pekan pertama ini kami diminta untuk melihat kembali peta belajar dan menentukan prioritas ilmu apa yang akan dipelajari. Tuliskan ilmu tersebut di template "Ini Makananku" lalu upload di Facebook Grup Hutan Kupu-kupu Cekatan. Hasilnya akan digunakan oleh para penjelajah sebagai potluck mereka. Ketua kelas juga mengingatkan di grup diskusi untuk segera menyelesaikan membuat dan upload "Ini Makananku" agar dapat segera dinikmati penjelajah lain.
Sebagai seekor ulat yang baru menetas, tentunya sangat lapar dalam mencari makanan. Namun, harus diingat agar makan hanya makanan yang bermutu/baik. Artinya, kami harus selalu lapar akan ilmu dan belajarlah hanya suatu ilmu yang baik, yang dapat dipertanggungjawabkan, dan yang sesuai dengan kebutuhan belajar. Pada pekan ini saya fokus memilih ilmu tentang masakan dan nutrisi. Sumber ilmu yang saya pelajari berasal dari kelas online di www.coursera.com.
Ini Makananku Pekan Ini:
Sumber ilmu: Child Nutrition and Cooking, oleh Maya Adam, MD (lecturer at Stanford University - www.coursera.com)
Banyak hal menarik yang saya dapatkan selama belajar di kelas online ini (saat ini masih berlangsung), antara lain fakta bahwa saat ini banyak anak menderita obesitas karena pengaruh makanan dalam kemasan, dan bagaimana media berpengaruh dalam membuat keputusan untuk konsumsi sehari-hari. Dijelaskan juga bagaimana perkembangan industri makanan dan tujuan besar mereka dalam meraih laba dan penggunaan bahan tambahan pangan untuk memperkuat rasa, juga tingginya kandungan gula dan garam pada makanan kemasan.
Saya memilih ilmu Child Nutrition and Cooking untuk saya pelajari kembali di pekan ini karena untuk review apa yang telah saya pahami sebelumnya. Jadi sebenarnya saya sudah pernah mengikuti kelas ini sekitar 2 tahun lalu dan masih ada di daftar kelas yang telah saya ambil di coursera. Saya memilih kelas ini karena dijelaskan mengapa home cooking itu penting. Ada pengetahuan tentang nutrisi yang dibutuhkan anak, juga hal yang diperlukan untuk kegiatan memasak di rumah. Kelas ini bisa ditempuh dalam 5 pekan, dan materi yang diberikan telah disusun secara terstruktur juga padat sesuai dengan segala hal terkait nutrisi, anak, dan lingkungan kita.
Saya merekomendasikan ilmu ini karena selain materi terstruktur dan padat, mudah dipahami dengan adanya penjelasan lewat video dan tulisan. Diberikan juga video demo masak dan contoh resepnya. Ada kuis/tes untuk kita mengecek pemahaman. Walaupun materi disampaikan dalam bahasa Inggris, ada subtitle penjelasan dalam bentuk tulisan juga.
Pentingnya Peta Belajar
Mengapa peta belajar sangat penting? Agar kami tidak tersesat dan bisa tetap on the track sesuai tujuan awal belajar. Pada tahap ulat di pekan pertama ini, game 1 bertema Jungle of Knowledge. Setelah menyimak penjelasan dari Magika dan para kunang-kunang tentang tata cara bermain di tahap jungle of knowledge, saya jadi paham mengapa disebut jungle of knowledge dan mengapa kami harus tetap fokus pada peta.
Karena ternyata setelah melihat album "Ini Makananku" yang berisi rincian sumber ilmu yang sedang dipelajari oleh ratusan penjelajah hutan kupu-kupu cekatan, saya benar-benar merasakan aura jungle of knowledge. Bisa kebayang dong ya, bagaimana jika kita berada di sebuah jungle tanpa peta? Kemungkinan besar yang terjadi adalah tersesat tanpa arah.
Ada begitu banyak ilmu yang ditawarkan, dan semuanya begitu menarik perhatian untuk dibaca. Belum lagi keindahan desain dan warna yang ditampilkan begitu ceria dan menggoda. Ada banyak hal yang sesuai dengan minat bakat saya tetapi bukan pilihan di peta belajar saya. Butuh perjuangan juga untuk kembali fokus dan segera mencari jenis yang sesuai dengan peta belajar dengan ingat bahwa "saya tidak tertarik dengan ilmu tersebut untuk saat ini".
Begitu banyak ilmu yang dibagikan di album "Ini Makananku", lumayan sulit juga mencari jenis makanan/ilmu yang sesuai dengan peta belajar saya. Harus membaca satu per satu template yang berisi sumber ilmu dan memilih 3 yang sesuai dengan tema belajar saya. Alhamdulillah setelah mata berlelah-lelah skipping and scanning mencari di antara ratusan jenis makanan, saya bisa menemukan beberapa (lebih dari 6) yang sepertinya bisa saya jadikan potluck.
Ternyata, setelah saya cek kembali satu per satu, tidak semuanya sesuai dengan yang saya harapkan/butuhkan. Untunglah ada 3 potluck yang bisa saya gunakan sebagai camilan karena setelah saya cek dan baca kembali sumber ilmu yang disebutkan bisa melengkapi ilmu yang sedang saya pelajari. Saya cek ketersediaan dan kesesuaian sumber ilmu tersebut secara online saja, sedangkan yang tidak bisa saya dapatkan secara online tidak saya ambil karena tidak mungkin bisa saya akses untuk belajar.
Potluck yang Saya Dapatkan
Setelah mencicipi beberapa makanan di album "Ini Makananku" yang telah dihidangkan di hutan kupu-kupu cekatan, aku berhasil mendapatkan potluck terbaik yang sesuai dengan peta belajarku.
Potluck 1. Saya belajar dari Elmus Rahma - Regu 9
Topik: Science of Cooking: Why Do We Cook?
Sumber: Buku The Science of Cooking (Every question answered to perfect your cooking) oleh Dr. Stuart Farrimond 2017.
Saya berhasil mendapatkan versi ebook buku tersebut dan sempat membaca secara ringkas materi apa saja yang disajikan. Di awal Dr. Stuart menjelaskan tentang berbagai alasan yang bisa memperkuat niat kita untuk memasak makanan yaitu: proses memasak membuat makanan aman untuk dikonsumsi, memasak membuat flavor yang dihasilkan makanan keluar lebih kuat dan menggugah selera, makanan yang dimasak lebih mudah dicerna, pati pada makanan dapat diurai sehingga lebih mudah dicerna tubuh, begitu juga nutrisi lainnya lebih mudah dipecah dan "released" saat dimasak. Selain itu, memasak juga membantu kita bersosialisasi dengan orang lain.
Pada bab lain ada penjelasan tentang taste and flavor, aneka bahan pangan seperti rice, grain, pasta, fish, poultry dan lainnya hingga proses baking dan sweet things. So far, buku ini adalah buku yang sangat menarik dan kalimat penjelasan juga mudah dipahami bahkan oleh orang awam, walaupun penulis menjelaskan tentang proses science.
Potluck 2. Saya belajar dari Eka Septiningsih - Regu 9
Topik: Pedoman Gizi Seimbang
Sumber: Permenkes no 41 Tahun 2014 tentang Pedoman Gizi Seimbang
Saya berhasil mendapatkan materi berupa file PDF dan di dalamnya berisi panduan yang dapat digunakan untuk menilai skala kesehatan kita. Ada pengertian gizi seimbang, penjelasan beberapa kelompok bahan pangan termasuk nilai gizi dan takaran porsi, prinsip gizi seimbang bagi anak, dewasa, orang hamil dan keadaan khusus lainnya, ada juga penjelasan tentang BMT, kartu KMS, pesan gizi seimbang untuk berbagai kalangan, resep sederhana MPASI, contoh latihan fisik dan sebagainya yang dapat dijadikan panduan untuk masyarakat hidup sehat.
Potluck 3. Saya belajar dari Puput Yusa - IP Bekasi
Topik: Merancang Menu yang Bervariasi
Sumber: website dan media sosial yaitu www.resepkoki.id, instagram @andrianda @rudydansahabat
Setelah melihat website dan akun instagram yang disarankan, saya memilih media sosial tersebut karena di dalamnya banyak ditampilkan aneka resep masakan dan cara pembuatannya. Saya bisa gunakan media tersebut untuk disesuaikan dengan kebutuhan resep sehat yang saya inginkan.
Makanan yang Saya Perlukan
Setelah mencicipi potluck yang disajikan para penjelajah lainnya, saya merasa bahwa saya masih kurang ilmu untuk bisa memenuhi kebutuhan belajar saya. Berikut ini adalah ilmu yang saya ingin ketahui yang telah tertulis di peta belajar saya:
- Fun Cooking ~ tentang bagaimana mempersiapkan kegiatan memasak yang menyenangkan bersama anak-anak
- Deal with Picky Eater
- The Dinner Table ~ tentang menu masakan yang disukai oleh anak-anak agar saat tiba waktunya makan bersama, anak juga bisa bahagia menikmati makanannya
Potluckku
Selain berusaha untuk mencari ilmu yang dibutuhkan sesuai peta belajar, saya juga punya potluck yang bisa saya bagikan kepada para penjelajah, yaitu ilmu yang telah saya pahami dan praktekkan seperti:
- Membuat sourdough starter dan roti sourdough
- Cooking Healthy Food
- Quilting, Applique, and Patchwork
- Reduce, Reuse, Recycle
Demikianlah jurnal bunda cekatan kali ini. Semoga ilmu yang saya dapatkan dapat saya gunakan dengan baik dan menjadi amal jariyah yang bermanfaat untuk dunia akhirat kelak. Semoga perjalanan belajar selanjutnya Allah mudahkan agar tujuan belajar dapat tercapai dan sukses.
0 Comments
Thank you for your visit